Latest News

Mengulik Sejarah di Coban Pandawa, Air Terjun Tersembunyi di Malang


Wisata Malang - Nama Coban Pandawa pasti masih asing di pendengaran Sobat Traveler, lain hanya dengan Pantai Pandawa yang merupakan pantai populer di Pulau Bali. Nah, kali ini terdapat nama Coban Pandawa di Malang, yaitu air terjun tersembunyi yang memiliki sejarah panjang penjajahan Belanda dan keindahan alam yang luar biasa.

Malang yang terkenal sebagai jantung dari Jawa atau The Heart of Java menyimpan berbagai wisata alam tersembunyi dengan keindahannya. Salah satunya Coban Pandawa, yaitu air terjun yang berada di Wonorejo, Kecamatan Dampit. Untuk ke sana Sobat akan menempuh jarak dua jam dari pusat Kota Malang. Wisata alam yang satu ini belum terjamah oleh para traveler karena lokasinya ada di hutan serta perkebunan salak. Yuk, mengulik sejarah Coban Pandawa ini!


Malang yang terkenal sebagai jantung dari Jawa atau The Heart of Java menyimpan berbagai wisata alam tersembunyi dengan keindahannya. Salah satunya Coban Pandawa, yaitu air terjun yang berada di Wonorejo, Kecamatan Dampit. Untuk ke sana Sobat akan menempuh jarak dua jam dari pusat Kota Malang. Wisata alam yang satu ini belum terjamah oleh para traveler karena lokasinya ada di hutan serta perkebunan salak. Yuk, mengulik sejarah Coban Pandawa ini!

1.Sejarah Coban Pandawa

Penamaan Pandawa berasal dari jumlah 5 coban yang ada di lokasi berbeda. Pertama kali mendengar nama pandawa pasti yang terlintas di pikiran adalah tokoh ksatria pewayangan yang berjumlah lima orang. Awalnya, coban ini mempunyai peninggalan Belanda, yaitu berupa Pembangkit Listrik Tenaga Air.

PLTA Belanda tersebut dikenal dengan Dinamo atau pegunungan dinamo. Kemudian, penamaan Coban Pandawa dilakukan oleh Kelompok Sadar Wisata yang disepakati pada tahun 2015 dan akhirnya tempat ini menjadi destinasi wisata. Coban Pandawa sendiri dulunya merupakan sumber untuk PLTA di wilayah sekitar.


2.Keindahan Coban Pandawa

Belum terjamah oleh wisatawan, Coban Pandawa masih terbebas dari sampah dan terlihat bersih. Apalagi saat musim panas, air coban akan terlihat jernih. Akan tetapi, hanya ada tiga coban yang terus mengalirkan air. Coban Pandawa sendiri terlihat lebih cantik ketika musim penghujan, eits tetapi perlu hati-hati saat ke sana karena jalanannya yang licin. Coban ini mempunyai perpaduan cantik antara warna hitam dari tebing dengan air yang jernih, terlihat menyegarkan mata. 

Nah, untuk Sobat yang berniat untuk healing dengan melihat air jernih dan pemandangan alam yang hijau di sekitar bisa berangkat ke Kecamatan Dampir, tepatnya di Dusun Wonorejo, Desa Sukodono. Minggu ini ada libur dua hari, sudahkah Sobat berencana untuk liburan?
 
Like dan share jika tulisan ini bermanfaat buat kamu, ya? Ramaikan juga dengan komentar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anda ingin tempat wisata, kuliner, dan hotel Anda lebih dikenal dengan web ini? Kami akan membantu Anda. Bisa hubungi kami di SMS/TELP/WA : 085103414877