Yuk Icip Sate Landak si Kuliner Ekstrim!

Wisata Malang - Sudah naluriah jika manusia ingin makan enak, bukan hal yang aneh juga jika dari hari ke hari makin banyak menu-menu baru yang bermunculan, semata untuk menuntaskan hasrat kuliner yang menuntut untuk dibuat puas. Apalagi sekarang ini zamannya narsis, bukan hanya narsis akan foto pribadi, tetapi juga foto-foto makanan juga ikut dipamerkan. Semakin bernilai seni sebuah sajian makanan, semakin laris pula dikejar pengunjung. Bukan cuma untuk menikmati rasanya saja, namun juga untuk dikoleksi potretnya sebagai kenang-kenangan.

Nah, jika sudah merasa agak bosan dengan santapan standar khas orang awam, boleh coba sajian ekstrim yang berasal dari JL. Raja Bugis No. 47, Saptorenggo, Pakis, Malang. Yang ini menyajikan suguhan spesial sate! Tapi bukan sate sembarang sate ya, melainkan sate dari si hewan berduri tajam yaitu landak.

Baca Juga : Nikmatnya Makan Mie di Terminal Mie

Siapa yang menyangka jika si galak landak ini punya daging yang bercitarasa manis dan lembut? Di tangan sang kreator, daging landak diolah sedemikian rupa menjadi seporsi sate nikmat yang siap menggoyang lidah. Jika belum puas mencicipi sate landak, boleh coba sate-sate lainnya yang juga jadi menu andalan di sini, misalnya adalah menu daging bulus dan menu daging biawak.

Untuk menu olahan daging bulus, rasanya jauh lebih lembut jika dibandingkan dengan daging landak. Jika membanding-bandingkan tekstur dan kekenyalannya, maka kita bisa menyangka daging bulus ini adalah daging kelinci. Bagi orang awam yang belum peka terhadap perbedaan tekstur daging, malah akan menyangka daging bulus ini adalah daging ayam.

Baca Juga : Cita Rasa Mie Ndower De Pawon

Malas makan sate? Boleh coba menu yang lainnya disini. Misalnya adalah krengsengan daging landak atau krengsengan daging biawak. Jangan lupa netralkan olahan daging yang kita santap dengan sayuran segar, seperti cacah timun dan tomat.

Untuk sampai di Sate Landak Ibu Ria ini bisa menggunakan kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Letaknya di tepian jalan raya, sebelah kanan sekitar satu kilometer dari Taman Wisata Pemandian Wendit, karena keadaan lalu lintas disini tak seberapa padat, bisa memarkirkan kendaraan di tepi jalan. So, selamat berburu kuliner!

Like dan share jika tulisan ini bermanfaat buat kamu, ya? Ramaikan juga dengan komentar.