Ada Fosil Kayu Berbentuk Telapak Tangan dengan Kisah Misterinya di Sumber Jenon
Wisata Malang - Sumber Jenon adalah sumber dengan air telaga murni, jernih, dan tentunya sangat dingin. Bagi para pengunjung yang berenang di sana bisa langsung berenang bersama ikan-ikannya. Karena di sumber itu juga ada ikan-ikan yang besar. Bahkan ada ikan dengan ukuran kurang lebih satu meter berwarna putih. Akan tetapi, tidak semua pengunjung bisa bertemu dengannya. Karena kata petugas penjaga wisata ini, ikan besar berwarna putih itu hanya datang ketika malam Jumat Kliwon saja. Itu pun tidak semua pengunjung beruntung bisa menyadari kehadirannya. Konon katanya, ikan tersebut adalah penjaga Wisata Sumber Jenon.
Sumber Jenon sendiri berasal dari mata air pegunungan di kaki Gunung Ronggo dengan warna biru kehijau-hijauan. Untuk lebih tepatnya wisata air murni ini terletak di Kawasan Gunung Ronggo, Kecamatan Tajinan, Poncokusumo, Kabupaten Malang.
Baca juga: Pesona Wisata Eco Green Park
Baca juga: Pesona Wisata Eco Green Park
Saat pertama kali ke sana saya sangat takjub dengan pemandangan alam dan sumber mata air yang disuguhkan. Sangat mempesona. Apalagi sudah lama tidak berenang membuat saya betah berendam di dalam air yang membuat badan terasa segar bugar. Selain itu, pengunjung bisa berenang bersama ikan sengkaring dengan usia sudah ratusan tahun dan berukuran sekitar 50-170 sentimeter. Air di sumber tersebut juga diyakini dapat menyembuhkan segala macam penyakit. Itu pun saya baru tahu dari juru kuncinya ketika sudah selesai berenang sudah mau pulang. Masya Allah, mujarab banget ya berarti airnya. Ini lah kuasa Allah.
Pengunjung tidak perlu khawatir ataupun takut kepada ikan sengkaring. Karena ikan-ikan itu tidak ganas kok, yang penting kita tidak mengganggunya. Selain itu, ikan sengkaringnya ada yang berwarna hitam polos dan juga merah. Pengunjung bisa berenang sangat dekat dengan meraka. Sumber dengan bentuk memanjang seperti kolam renang tersebut memiliki kedalaman lumayan dalam. Bagi pengunjung yang tidak bisa berenang bisa menyewa ban kecil seharga 5 ribu rupiah sedangkan ban besar 6 ribu rupiah.
Baca juga: Serunya Berenang di Kolam Renang Yon Zipur 5 Kepanjen
Baca juga: Serunya Berenang di Kolam Renang Yon Zipur 5 Kepanjen
Tidak hanya ikan sengkaring yang ada di sumber tersebut, melainkan juga ada ikan emas. Selain itu, di dalam air tersebut juga ada fosil kayu yang terbujur memanjang dari arah barat ke timur. Ada juga yang berbentuk persis telapak tangan manusia jika dilihat dari atas. Keren kan, hehe.
Bagi pengunjung yang merasa lapar ataupun haus setelah berenang, kalian bisa membeli makanan ringan ataupun berat dan beraneka minuman di sana. Karena di wisata ini memang disediakan beberapa warung untuk para pengunjung. Selain terdapat warung, tentu juga ada toilet umum. Ternyata tidak hanay itu, di sebelah barat sumber tetapi masih satu area terdapat rumah kosong yang bisa dibuat untuk bersantai.
Nah, buat para pengunjung ketika baru memasuki area Sumber Jenon akan melihat pelataran berukuran tidak begitu luas tetapi sangat cocok jika buat piknik. Apalagi di bawah rindangnya pohon besar. Sejuk banget gaes :D.
Nah, buat para pengunjung ketika baru memasuki area Sumber Jenon akan melihat pelataran berukuran tidak begitu luas tetapi sangat cocok jika buat piknik. Apalagi di bawah rindangnya pohon besar. Sejuk banget gaes :D.
Harga tiket masuk Wisata Sumber Jenon senilai 10 ribu rupiah. Jam operasionalnya mulai 07.00-17.00 WIB. Untuk informasi lebih lanjut terkait dengan HTM atau jadwal buka tutupnya wisata ini pengunjung bisa menghubungi 0857 0829 0973. Di sana juga disediakan lahan parkir untuk motor dan mobil.
Oh iya, saran saya untuk menuju ke tempat ini pakailah kendaraan pribadi. Karena belum ada angkutan umum untuk ke menuju tempat wisata ini.
Bagaimana para traveller? Tertarik dengan Wisata Sumber Jenong? Cus, langsung datang saja ketempatnya, hehe.
All picture by: Google
Like dan share jika tulisan ini bermanfaat buat kamu, ya? Ramaikan juga dengan komentar.
Gunung ronggo baru denger nih mba, itu telaga airnya terlihat segar
BalasHapusIya Mbak seger banget :D
HapusSaya berenang di sana mulai saya masih SD. Itu kisaran 25 tahun yg lalu. Kebetulan Bapak saya asalnya dari sana. Datang dengan niat berlibur jangan macam2 karena meskipun sekarang sudah ramai pengunjung, tetap saja itu area keramat 😊
BalasHapusEh merinding ya liatnya. Secara aku takut sama kolam ������
BalasHapusTapi indah banget viewnya.